Thursday, January 30, 2014

Berhati-hatilah dengan pujian

Pujian mungkin bisa menumbuhkan kepercayaan diri. Namun pujian adalah rangkaian kata-kata yang harus kamu waspadai. Ketika kamu menerima pujian, dalam hati kamu tersanjung, lalu mengangguk-angguk membenarkannya. Sesaat kesadaran mu lenyap terbuai oleh persaan yang luar biasa nikmat. Ini keruntuhan pertama. Berhati-hatilah dengan pujian. Perlakukan ia seperti kamu melihat ular berkulit indah namun menyemburkan racun. Keruntuhan selanjutnya terjadi, bila kamu mulai berkarya karena mengharap pujian.

Pujian itu bagai air laut. Semakin banyak diminum, semakin hauslah kamu. Ia membunuh mu perlahan-lahan. Bukan karena terlalu banyak garam yang kamu reguk. Namun, karena kerakusan mu yang tak terpuaskan. Bekerjalah dengan tulus, karena kamu memiliki tujuan mulia untuk ditunaikan. Siapkan keranjang sampah besar untuk menyingkirkan semua pujian yang datang. Kamu sama sekali tak memerlukan pujian. Kamu memeliki jalan mu sendiri.


Kata bijak hari ini!
Cintailah orang yang kau cintai sekedarnya saja; siapa tahu; pada suatu hari kelak, ia akan berbalik menjadi orang yang kau benci. Dan bencilah orang yang kau benci sekedarnya saja; siapa tahu, pada suatu hari kelak, ia akan menjadi orang yang kau cintai. (Imam Ali R.A.)

0 comments:

Post a Comment